Senin, 26 Mei 2014

Jaksa Tidak Mampu Hadirkan Roroa Di Persidangan



Roroa Ada Di Tual, Tetapi Mangkir Dari Sidang

Dobo, AI.
Kejaksaan Negeri Dobo, seperti macan ompong, hadapi Abdul Wahid Roroa, terdakwa kasus Kejahatan Pemilu di Aru. Rabu (21/5) dinihari, wartawan koran ini dikejutkan dengan informasi dari sumber yang tidak mau namanya dikorankan yang berada di Tual. Menurut sumber, Roroa telah kembali ke Kota Tual, Senin (19/5), setelah sebelumnya, pada hari yang sama, Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Dobo, Josron Malau, menyatakan bahwa Roroa telah berangkat ke Jakarta, sehingga Roroa tidak hadir dalam sidang yang digelar Senin (19/5). Di hari Selasa (20/5) kemarin, lagi-lagi Roroa tidak hadir dalam persidangan, padahal dia sudah berada di Tual.

Menurut sumber, Kejaksaan tidak berbuat apa-apa, saat Roroa tidak hadir di persidangan. Aparat adhyaksa ini harusnya menjemput Roroa datang ke pengadilan, karena Roroa saat ini ada dalam pengawasan mereka. Justeru terbalik, sikap yang ditunjukkan kejaksaan saat ini. Menghadapi seorang Roroa saja, tidak sanggup unjuk gigi. Bagaimana masyarakat mau percaya mereka untuk menuntaskan kasus lainnya.


Ada Apa Antara Roroa Dan Jaksa?

Setelah menceriterakan kronologis Roroa Kabur menuju Jakarta, Malau sempat mengatakan bahwa, Roroa menghubungi salah satu Jaksa di Tual, melalui SMS, menanyakan apakah kasus ini sudah bisa kadaluarsa. Siapakah aparat Jaksa yang dihubungi Roroa? Kenapa seorang yang sedang dicari oleh Jaksa, bisa SMS Jaksa untuk bertanya, bukankah semua orang yang dicari oleh aparat hukum akan menghilangkan jejaknya? Malau juga menyatakan Roroa sudah berangkat ke Jakarta, padahal Roroa ada di Tual saat ini? Apakah Kaburnya Roroa ke Jakarta, hanya ceritera kaburisasi yang dikarang oleh Jaksa? Setelah tahu Roroa ada di Tual dan tidak hadir di persidangan, Jaksa tidak berbuat apa-apa? Semua pertanyaan ini, membuat publik Aru menanti penuh harap pada Jaksa dan Tuhan. Ooh Pak Jaksa, jangan bikin kami tidak percaya padamu. Tunjukkan pada kami bahwa engkaulah abdi Negara yang membela kami rakyat. (01-AI)

Tidak ada komentar:

KAREL RIDOLOF LABOK (KARIBO). Diberdayakan oleh Blogger.

FOTO FACEBOOK